Kapolda : Jika Perusuh DKI Tidak di Tembak, Kapolres Pakai Rok Saja


Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan, menyarankan kepada jajarannya untuk bertindak lebih tegas dan serius terhadap pelaku kejahatan yang melawan saat ditangkap. Bahkan, mantan Kapolda Jawa Barat ini, memerintahkan kepada para Kapolres di jajaran Polda Metro Jaya, untuk tidak segan-segan menembak pelaku kejahatan atau perusuh dengan pertimbangan dilakukan secara terukur.

Saya sudah perintahkan pelaku kejahatan atau yang melakukan kerusuhan yang macam-macam tembak saja. Kami punya prosedurnya. Kalau Kapolres tidak berani tegas, saya minta istrinya untuk mengukur lingkar pinggangnya dan celananya diganti pakai rok,” ujar Iriawan saat acara silaturahmi dengan pimpinan parpol dan timses Cagub dan Cawagub DKI di Main Hall, Polda Metro Jaya, Kamis 27 Oktober 2016.

Iriawan mengatakan bahwa tindakan tersebut, perlu dilakukan agar para pelaku kejahatan jera dan bisa sadar akan kesalahan nya. Menurutnya, pelaku kejahatan kerap berbuat onar dan meresahkan masyarakat.

Tindakan tegas tersebut, kata Iriawan, perlu dilakukan untuk menciptakan kondisi Jakarta aman dan tentram. Apalagi saat ini Jakarta sedang menghadapi Pilkada DKI Jakarta. “Bagi yang mengacaukan Ibu Kota atau menjadi perusuh akan kami lakukan itu (tembak di tempat),” ujar Iriawan.

Kapolda mengatakan, pihaknya akan menindak tegas siapapun yang membawa senjata tajam tidak sesuai dengan fungsinya.

Sudah kami himbau tidak boleh bawa tajam. tajam hanya digunakan bagi pekerja tertentu, kalau bawa sabit tentu ada tukang rumput di sana tapi bukan dibawa ke jalan. Kami himbau tidak boleh bawa benda tajam. Ada UU yang mengatur yaitu UU darurat,” ucapnya.

Semoga Pilkada di DKI bisa berjalan dengan lancar tanpa hambatan apa pun dan sapa pun yang menjadi pemenang nya kita harus terima tanpa ada terjadi kekerasan atau kerusuhan, ujar Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan. Agen Poker
Share on Google Plus
    Facebook Comment
    Blogger Comment

0 komentar:

Post a Comment